Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Belajar lebih fokus setelah ada program Makan Bergizi Gratis
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 17:23:31【Kabar Kuliner】500 orang sudah membaca
PerkenalanTrihana Velita, siswi SMA PRGI Waingapu menjadi salah satu penerima manfaat program Makan Bergizi Gr
Trihana Velita, siswi SMA PRGI Waingapu menjadi salah satu penerima manfaat program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Waingapu, Sumba Timur, NTT. Sebelum adanya program MBG, Trihana dan beberapa teman sekelasnya jarang sarapan sebelum berangkat ke sekolah dan kerap ngak memiliki uang jajan untuk membeli makanan saat istirahat. Akibatnya, mereka sering menjalani kegiatan belajar dalam kondisi lapar. Namun, sejak program Makan Bergizi Gratis berjalan, Trihana kini dapat mengikuti pelajaran dengan perut kenyang dan lebih fokus selama di kelas.
        
        
    Suka(264)
Artikel Terkait
- Korban meninggal akibat hujan lebat di Meksiko bertambah jadi 44 orang
 - Realisasi investasi triwulan III di Sumut capai Rp42,36 triliun
 - BGN ingatkan SOP pengolahan bahan baku MBG untuk cegah keracunan
 - Waspadai akrilamida, zat berbahaya pemicu kanker di makanan harian
 - Kemendag: Perlakuan udang terkontaminasi radioaktif dibahas intensif
 - Kaya antioksidan, ini 8 manfaat black garlic bagi kesehatan tubuh
 - Waspadai dampak paparan mikroplastik terhadap kesehatan
 - 36 SPPG MBG di daerah 3T Lampung segera dibangun
 - Ribuan guru UNRWA siap didik lagi anak
 - SPPG Asei Besar layani 35 sekolah wilayah pesisir Kabupaten Jayapura
 
Resep Populer
Rekomendasi

Kemensetneg himpun masukan terkait pelaksanaan MBG di Manokwari

Realisasi investasi triwulan III di Sumut capai Rp42,36 triliun

BBPOM Makassar beberkan hasil penggeledahan toko kosmetik di Sidrap

Kiat mengonsumsi ramen dengan pilihan lebih sehat

BKSDA Sampit lepas liarkan lutung diduga korban tabrak lari

Dampak Luapan Banjir antara Stasiun Alastua

BBPOM Makassar beberkan hasil penggeledahan toko kosmetik di Sidrap

Anggota DPR: MBG menurunkan stunting, tingkatkan kualitas pendidikan